Thursday, December 2, 2010

thirty fifth post



Di Masjid


Ku seru saja dia
sehingga datang juga
Kami pun bermuka-muka


serunya menyala-nyala didalam dada
Segala daya memadamkannya


Bersimpuk peluh diri yang tidak bisa diperkudakan


Ini ruang
Gelanggang untuk kami berperang


Binasa membinasa
satu t  menista  lain gila

Chairil Anwar.

No comments:

Post a Comment